KABAKIA.COM, KUPANG — Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia (Perbarindo) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar kegiatan Jalan Santai dan Senam Sehat Bersama di arena Car Free day (CFD) Jalan El Tari Kota Kupang pada Sabtu 14 Juni 2025. Kegiatan ini melibatkan para karyawan, manajemen dan jajaran direksi seluruh BPR yang ada di wilayah Provinsi NTT terutama BPR yang ada di wilayah Kota Kupang.
Kegiatan Jalan Santai dan Senam Sehat Bersama di arena Car Free Day (CFD) ini digelar dalam rangka memeriahkan Peringatan Hari BPR/BPRS ke-23 Tahun 2025. Yang juga menarik, pada kegiatan ini Perbarindo NTT juga menyerahkan bantuan 20 tong sampah kepada pemerintah Kota Kupang.
Secara simbolis, penyerahan bantuan 20 tong sampah kepada pemerintah Kota Kupang ini dilakukan Ketua Perbarindo Provinsi NTT, Robert P Fanggidae dan diterima Sekretaris Satgas Penanganan Sampah Kota Kupang, Andre Otta, mewakili Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo.
Hadir pula pada kegiatan Jalan Santai dan Senam Sehat Bersama di arena CFD ini, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTT, Japarmen Manalu bersama jajarannya. Sementara bantuan 20 tong sampah dari Perbarindo NTT telah ditempatkan di 20 titik di sepanjang jalan El Tari Kota Kupang sehingga bisa langsung dimanfaatkan masyarakat.
Kegiatan Jalan Santai yang dilanjutkan dengan Senam Sehat Bersama ini dilepas oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTT, Japarmen Manalu, bersama Sekretaris Satgas Penanganan Sampah Kota Kupang, Andre Otta, yang mewakili Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, dan Ketua Perbarindo Provinsi NTT, Robert P Fanggidae.
Pada kesempatan ini, Perbarindo NTT juga menyiapkan sejumlah hadiah dan door prize bagi peserta dan masyarakat umum lainnya yang turut ambil bagian dalam kegiatan Jalan Santai dan Senam Sehat Bersama, serta menjawab berbagai pertanyaan seputar BPR/BPRS yang diajukan pemandu acara.
Ketua Perbarindo Provinsi NTT, Robert P Fanggidae, dalam sambutannya mengatakan, tema peringatan Hari BPR/BPRS tahun 2025 adalah “Bersinergi Untuk Negeri : BPR Tangguh, UMKM Tumbuh”. Tema yang memberi pesan bahwa peran BPR/BPRS sangat penting dalam mendukung tumbuhnya UMKM di Indonesia terutama di Provinsi NTT.
“Peran BPR seperti kita ketahui, sangat strategis bagi pengembangan UMKM di Indonesia. Kehadiran BPR/BPRS tidak saja untuk melaksanakan tugas pokok bank, yaitu mencari dana dan menyalurkan kredit, tapi kita juga harus bersinergi dengan pemerintah, perguruan tinggi, dunia usaha, pers dan berbagai pihak untuk memajukan suatu daerah,” kata Robert P Fanggidae.
Pada peringatan Hari BPR/BPRS Ke-23 ini, kata Robert P Fanggidae, Perbarindo bersinergi dengan pemerintah Kota Kupang, khususnya dari sisi penanganan sampah dengan menyerahkan bantuan 20 tong sampah. Sebuah bentuk dukungan dari BPR/BPRS yang ada di wilayah Kota Kupang, agar kota tercinta ini menjadi semakin baik dari sisi pengelolaan kebersihan, khusunya penanganan sampah.
“Mari kita rayakan Hari BPR/BPRS ini dengan tetap bersemangat, turut serta menjaga kesehatan tapi juga menjaga kebersihan di kota tempat kita tinggal ini,” kata Robert P Fanggidae.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTT, Japarmen Manalu, dalam sambutannya, mengucapkan Selamat Hari BPR/BPRS, Selamat Ulang Tahun Perbarindo Ke-23 tahun 2025, kepada seluruh jajaran dan direksi BPR yang ada di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Yang membanggakan saat ini, kata Japarmen Manalu, BPR sudah memberikan kontribusi nyata, dengan pertumbuhan asset maupun kredit, dan juga penurunan NPL (Non-performing Loan). “Jadi terima kasih untuk kerjasamanya dan supaya ditingkatkan lagi, sehingga kedepan, BPR di NTT bisa lebih lagi berkontrobusi nyata bagi pengembangan UMKM maupun kesejahteraan masyarakat NTT pada umumnya,” kata Japamen Manalu.
Japamen Manalu juga mengapresiasi pemberian bantuan tong sampah oleh Perbarindo NTT kepada Pemerintah Kota Kupang. Perbarindo sebagai bagian dari masyarakat, juga berkontribusi nyata dalam penanganan sampah di Kota Kupang melalui pemberian tong sampah, dan berharap bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Kota Kupang
“Saya teringat juga ketika baru pertama jadi Kepala OJK NTT tahun 2022 lalu, saya mengajak teman-teman FLJK, teman-tenab perbankan, dan semuanya membantu memberikan tong sampah. Kalau tidak salah saat itu jumlahnya sekitar 70 tong sampah. Tapi kelihatannya belum optimal juga. Mudah-mudahan dengan bantuan 20 tong sampah dari BPR ini kita lebih peduli lagi dengan kebersihan Kota Kupang yang kita cintai bersama ini,” kata Japarmen Manalu.
Sementara Sekretaris Satgas Penanganan Sampah Kota Kupang, Andre Otta, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan Selamat Hari BPR/BPRS dari Pemerintah Kota Kupang, dan berharap BPR/BPRS sebagai Lembaga jasa keuangan, dapat terus berperan dalam mendukung pembangunan terutama mendukung tumbuh kembang UMKM di wilayah NTT termasuk Kota Kupang.
Pemerintah Kota Kupang, kata Andre Otta, juga menyampaikan terima kasih atas bantuan dan kontribusi dari komunitas dan juga BPR/BPRS, yang sudah berkontribusi positif dan berdampak langsung kepada masyarakat Kota Kupang dengan menyediakan 20 tong sampah di sepanjang Jalan El Tari.
“Untuk tempat tong sampah yang sudah ada ini, agar digunakan secara baik oleh seluruh masyarakat. Karena kita tidak berperang melawan sampah, tetapi berperang melawan perilaku, Mari kita merubah perilaku kita, setidaknya untuk membuang sampah pada tempatnya,” kata Andre Otta.
(max)